Tanggapan KBS Terkait Petisi Larangan Tampil Terhadap IZ*ONE



Setelah debutnya di bulan Oktober lalu, girl grup baru jebolan ajang pencarian bakat Mnet "Produce 48" dijadwalkan berpromosi di berbagi program musik stasiun tv Korea. Namun, bersamaan dengan hal itu muncul petisi online yang berisikan agar melarang IZ*ONE tampil di program musik KBS2 "Music Bank."

Pemrakarsa petisi tersebut menyoroti terbentuknya IZ*ONE atas kolaborasi antara Mnet dengan AKB48, dan meng-klaim bahwa IZ*ONE mendukung gerakan pro-Jepang.

Pada 23 November 2018, staf "Music Bank" secara resmi memberikan tanggapannya terhadap petisi yang berjudul "Kami Menuntut Pelarangan Tampil Terhadap IZ*ONE yang Memiliki Member serta Dibentuk Oleh Produser Pro-Jepang" yang diunggah melalui Viewers’ Rights & Interests Center dan telah ditandatangani sebanyak 12,000 orang.

Berikut pernyataan resmi dari staf Music Bank:

"Halo. Kami staf dari KBS 'Music Bank.'

"Pertama-tama kami sangat berterima kasih atas perhatian dan cinta yang mendalam dari para pemirsa terhadap 'Music Bank' kami.

"Kami akan menanggapi petisi terkait IZ*ONE dan penampilannya di televisi.

"KBS telah memiliki dewan pengawas sendiri yang bertugas mengawasi konten tayangan, peraturan terhadap artis yang tampil, dan peninjauan terhadap lagu yang ditayangkan. Dalam hal seandainya ada artis yang terlibat dalam kontroversi sosial, maka para panelis  dari dewan pengawas akan menunjuk artis yang bersangkutan untuk menghadiri pertemuan yang nantinya akan membahas tentang regulasi tayangan yang berlaku sehingga bisa diputuskan apakah yang bersangkutan layak untuk tayang atau tidak.

"Dalam kasus IZ*ONE, tidak diadakan pertemuan tentang regulasi tayangan. Begitu juga dengan semua lagu mereka, kecuali 'You're in Love, Right?' (versi IZ*ONE) yang semua lirik lagunya berbahasa Jepang, telah diputuskan tidak layak tayang. 

"Menurut dewan pengawas, tidak ada satupun artis yang tampil di 'Music Bank' termasuk IZ*ONE yang masuk ke dalam daftar 'Artis yang Tidak Layak Tayang.' Dan juga, menurut kami tidak pantas jika staf 'Music Bank' mengambil keputusan sepihak dan melarang penampilan artis tertentu tanpa dasar regulasi dan ketentuan yang berlaku baik terhadap artis yang bersangkutan maupun lagu-lagunya.

"Jika nantinya di masa depan ada regulasi yang dilanggar (seperti hal yang membuktikan penampilan tersebut adalah gerakan pro-Jepang yang bertentangan dengan sentimen Korea), maka kami akan mengikuti tuntuan dari petisi tersebut.

"KBS 'Music Bank' selalu tunduk dan patuh terhadap regulasi dari Komisi Komunikasi Korea dan dewan pengawas.

"Sekali lagi kami ucapkan terima lasih atas dukungan, kritik, dan perhatian dari pemirsa terhadap 'Music Bank.'

"Responder: Pimpinan Departemen TVProduction10, Choi Jae Hyung” (3025)

Sumber: NaverSoompi

Komentar