Korea Popular Music Award (KPMA) akhirnya berikan penjelasan resmi terkait kontroversi yang berkembang belakangan ini mengenai penganugerahan kategori Popularity Award.
Ajang penghargaan baru ini diprakarsai oleh Asosiasi Penyanyi Korea, Asosiasi Produser Hiburan Korea, Asosiasi Industri Rekaman Korea, Federasi Performer Musik Korea, dan Asosiasi Hak Cipta Musik Korea. KPMA pertama kalinya digelar tahun ini pada 20 Desember lalu bertempat di KINTEX, Ilsan.
Salah satu yang paling ditunggu-tunngu adalah pengumuman pemenang untuk kategori Popularity Award. Sebelumnya KPMA menyampaikan bahwa pemenang kategori ini akan dipilih 100% berdasarkan vote. Voting telah dibuka di website KPMA mulai 26 November hingga 20 Desember pukul 24.00 KST. Fans dapat memilih 2 kali per kategori setiap harinya secara gratis, atau membayar hingga 20 "tiket" per ID untuk memilih.
Satu bulan setelah voting menegangkan dari para fans, Wanna One berhasil menduduki peringkat teratas dengan lebih dari 1.51 juta vote sementara peringkat ke-2 ditempati oleh EXO yang meraih 1.49 juta vote.
Meski KPMA menjanjikan bahwa pemenang akan dipilih 100% berdasarkan vote, fans terkejut setelah mengetahui ada 2 pemenang yang diumumkan saat ajang penghargaan berlangsung, yakni Wanna One dan EXO.
Karena kedua grup mendapatkan jumlah vote berbeda, dan KPMA sendiri sebelumnya telah mengklarifikasi bahwa semua voting akan dikombinasikan dengan vote domestik dan internasional, adanya 2 pemenang berdasarkan vote domestik dan internasional tidak bisa diterima para fans. Fans menuntut penjelasan dan pengembalian uang dari pihak KPMA, karena banyak dari mereka yang membayar untuk membeli tiket guna memenangkan grup favoritnya.
Setelah masalah ini menjadi viral di Twitter dan situs pencarian online, KPMA 2018 memberikan penjelasan resmi melalui website mereka pada 21 Desember 2018.
Berikut penjelasan resminya:
"Halo. Ini komite penyelenggara KPMA.
Pertama-tama, kami ingin mengucapakan banyak terima kasih pada semua fans dan pihak-pihak yang mendukung gelaran KPMA pada 20 Desember lalu.
Selain itu, kami juga memohon maaf yang sebesar-besarnya mengenaik penghargaan bersama untuk kategori Popularity Awards pada KPMA 2018.
Selaku komite penyelenggara, kami bermaksud memohon maaf dan menjelaskan tentang penghargaan bersama untuk kategori Popularity Award tersebut.
Peringkat untuk kategori ini 100% berdasarkan vote. Wanna One berhasil menempati peringkat pertama dengan 1,517,900 vote sementara EXO menempati peringkat ke-2 dengan 1,496,101 vote. Karena fans sangat antusias dengan kategori ini, sehingga peringkat ke-1 dan ke-2 terus bergonta-ganti dengan selisih yang sangat tipis hingga saat-saat terakhir, dan terjadilah hasil tidak terduga saat voting ditutup.
Komite penyelenggara KPMA lalu memutuskan untuk memenangkan EXO juga yang saat itu berhasil meraih posisi runner-up dengan semangat untuk menciptakan "perayaan kemenangan bagi semuanya." Namun, karena sebelumnya kami tidak memberitahukan hal ini dengan jelas [pada fans], kami menyadari bahwa hal ini merupakan kelalaian dari komite penyelenggara sepenuhnya.
Sekali lagi kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada fans Wanna One dan EXO yang telah menunjukkan antusiasme mereka pada KPMA, begitu juga dengan pihak-pihak lain yang merasa terganggu dengan masalah ini.
Di masa depan, kami akan lebih berhati-hati terhadap masalah ini agar tidak sampai terjadi lagi. Kami berjanji akan berusaha menjadikan KPMA sebagai ajang penghargaan yang bisa dipercaya semua orang." (3025)
Sumber: Naver 1, Naver 2, KPMA
Ajang penghargaan baru ini diprakarsai oleh Asosiasi Penyanyi Korea, Asosiasi Produser Hiburan Korea, Asosiasi Industri Rekaman Korea, Federasi Performer Musik Korea, dan Asosiasi Hak Cipta Musik Korea. KPMA pertama kalinya digelar tahun ini pada 20 Desember lalu bertempat di KINTEX, Ilsan.
Salah satu yang paling ditunggu-tunngu adalah pengumuman pemenang untuk kategori Popularity Award. Sebelumnya KPMA menyampaikan bahwa pemenang kategori ini akan dipilih 100% berdasarkan vote. Voting telah dibuka di website KPMA mulai 26 November hingga 20 Desember pukul 24.00 KST. Fans dapat memilih 2 kali per kategori setiap harinya secara gratis, atau membayar hingga 20 "tiket" per ID untuk memilih.
Satu bulan setelah voting menegangkan dari para fans, Wanna One berhasil menduduki peringkat teratas dengan lebih dari 1.51 juta vote sementara peringkat ke-2 ditempati oleh EXO yang meraih 1.49 juta vote.
Meski KPMA menjanjikan bahwa pemenang akan dipilih 100% berdasarkan vote, fans terkejut setelah mengetahui ada 2 pemenang yang diumumkan saat ajang penghargaan berlangsung, yakni Wanna One dan EXO.
Karena kedua grup mendapatkan jumlah vote berbeda, dan KPMA sendiri sebelumnya telah mengklarifikasi bahwa semua voting akan dikombinasikan dengan vote domestik dan internasional, adanya 2 pemenang berdasarkan vote domestik dan internasional tidak bisa diterima para fans. Fans menuntut penjelasan dan pengembalian uang dari pihak KPMA, karena banyak dari mereka yang membayar untuk membeli tiket guna memenangkan grup favoritnya.
Setelah masalah ini menjadi viral di Twitter dan situs pencarian online, KPMA 2018 memberikan penjelasan resmi melalui website mereka pada 21 Desember 2018.
Berikut penjelasan resminya:
"Halo. Ini komite penyelenggara KPMA.
Pertama-tama, kami ingin mengucapakan banyak terima kasih pada semua fans dan pihak-pihak yang mendukung gelaran KPMA pada 20 Desember lalu.
Selain itu, kami juga memohon maaf yang sebesar-besarnya mengenaik penghargaan bersama untuk kategori Popularity Awards pada KPMA 2018.
Selaku komite penyelenggara, kami bermaksud memohon maaf dan menjelaskan tentang penghargaan bersama untuk kategori Popularity Award tersebut.
Peringkat untuk kategori ini 100% berdasarkan vote. Wanna One berhasil menempati peringkat pertama dengan 1,517,900 vote sementara EXO menempati peringkat ke-2 dengan 1,496,101 vote. Karena fans sangat antusias dengan kategori ini, sehingga peringkat ke-1 dan ke-2 terus bergonta-ganti dengan selisih yang sangat tipis hingga saat-saat terakhir, dan terjadilah hasil tidak terduga saat voting ditutup.
Komite penyelenggara KPMA lalu memutuskan untuk memenangkan EXO juga yang saat itu berhasil meraih posisi runner-up dengan semangat untuk menciptakan "perayaan kemenangan bagi semuanya." Namun, karena sebelumnya kami tidak memberitahukan hal ini dengan jelas [pada fans], kami menyadari bahwa hal ini merupakan kelalaian dari komite penyelenggara sepenuhnya.
Sekali lagi kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada fans Wanna One dan EXO yang telah menunjukkan antusiasme mereka pada KPMA, begitu juga dengan pihak-pihak lain yang merasa terganggu dengan masalah ini.
Di masa depan, kami akan lebih berhati-hati terhadap masalah ini agar tidak sampai terjadi lagi. Kami berjanji akan berusaha menjadikan KPMA sebagai ajang penghargaan yang bisa dipercaya semua orang." (3025)
Sumber: Naver 1, Naver 2, KPMA
Komentar
Posting Komentar